Rabu, 10 April 2019

Dahak Di Tenggorokan



Dahak Di tenggorokan Tanpa Batuk

 Apakah Anda sering mengeluarkan dahak, tapi tidak dalam keadaan batuk? Tenggorokan berdahak memang kondisi yang mengganggu karena membuat bagian tenggorokan terasa seperti mengganjal. Lantas, apa yang menyebabkan tenggorokan berdahak, padahal Anda tidak dalam keadaan batuk ataupun flu? Ini jawabannya.

Sekilas tentang dahak

Sebenarnya, dahak sendiri adalah zat licin yang berfungsi sebagai pelumas sinus dan tenggorokan. Zat ini diproduksi oleh sel mukus di kelenjar lendir yang mengandung air, mucin, garam, elektrolit, dan berbagai jenis sel, seperti sel epitel.

Memiliki dahak adalah hal yang normal. Seseorang bisa saja memiliki dahak di tenggorokannya meski dalam keadaan sehat. Rata-rata tubuh menghasilkan 1-2 liter lendir sehari yang digunakan untuk menjaga kondisi tenggorokan agar selalu dalam keadaan lembap dan membantu sistem pernapasan. Selain itu, dahak juga berfungsi untuk membantu melawan iritasi dan infeksi.

Hanya saja, dalam kasus tertentu produksi dahak telalu banyak. Hal ini membuat tenggorokan Anda terus mengeluarkan dahak padahal kondisi tubuh sedang tidak dalam keadaan batuk atau flu.

Penyebab tenggorokan berdahak meski tidak batuk

Berikut beberapa faktor penyebab yang membuat tenggorokan berdahak meski tidak batuk:

1. Infeksi

Produksi lendir biasanya dipercepat saat tubuh sedang mengalami infeksi. Hal ini merupakan respon alami tubuh untuk menghilangkan partikel asing yang mungkin menyebabkan infeksi.

Singkatnya, tubuh cenderung merangsang produksi lendir guna meningkatkan pertahanannya untuk melawan serangan asing yang menular. Akibatnya, terjadilah penebalan lendir. Pada fase ini, jalan keluar yang paling mudah untuk mengeluarkan lendir kental adalah melalui tenggorokan.

2. Iritasi polutan

Tidak sengaja menghirup asap, gas beracun, seperti belerang dioksa dan nitrogen dioksida, ternyata bisa menyebabkan produksi lendir secara berlebihan. Kondisi ini membuat saluran pernapasan bengkak dan meradang. Lagi-lagi, sebagai respon paling utama, dahak akhirnya dihasilkan.

3. Sinusitis akut

Sinusitis akut adalah suatu kondisi yang ditandai dengan pembengkakan rongga sinus. Pembengkakan tersebut membatasi saluran sinus yang pada akhirnya menyebabkan terbentuknya lendir. Sinusitis akut dapat disebabkan oleh infeksi bakteri atau infeksi jamur.

Selain itu, tidur telentang saat Anda mengalami infeksi sinus juga menyebabkan penumpukkan lendir di bagian belakang tenggorokan, yang bisa menyebabkan sakit tenggorokan dan masalah tidur.

4. Kehamilan

Ya, seiring dengan kenaikan berat, emosi yang tidak stabil, dan morning sickness, produksi lendir yang berlebih dapat terjadi akibat efek kehamilan. Perubahan hormonal selama kehamilan dapat mengeringkan saluran hidung yang menyebabkannya meradang.

Nah, karena adanya masalah tersebut, produksi lendir di hidung dan tenggorokan menjadi berlebih. Untuk mengurangi melancarkan sirkulasi pernapasan akibat penumpukkan lendir, Anda bisa menggunakan lap basah hangat yang diletakkan di hidung atau pipi.

5. Mengonsumsi susu

Mengonsumsi produk susu ketika sedang flu, pilek, ataupun demam dapat menyebabkan penebalan dan tidak terkendalinya produksi lendir. Reaksi alergi terhadap makanan tertentu juga dapat menyebabkan penyumbatan hidung yang membuat lendir mengalir dari hidung ke tenggorokkan.

Mengonsumsi susu, produk gandum, dan telur dapat memperparah gejala alergi makanan yang Anda alami sekaligus menyebabkan produksi lendir yang berlebih yang pada akhirnya dapat menumpuk di tenggorokan (risky Candra dan dr.yusra).

Solusi membuang lendir secara tradisional bisa dilakukan dengan gurah.

Untuk gurah yang terpercaya dan aman bisa hubungi :

Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Rabu, 03 April 2019

Sakit Jantung




Bismillahi...

°Nyeri Dada?

Dada terasa nyeri;
- Ketika kadar kolesterol tinggi, hal ini bisa menyebabkan penumpukan lemak di dalam arteri koronaria pada jantung.
- Kondisi ini sering membuat alirah darah menuju jantung menjadi tidak lancar.
- Nyeri pada dada sering berhubungan dengan kondisi ini.
- Namun nyeri dada biasanya sering diabaikan karena dianggap sebagai rasa kelelahan.

Nyeri bisa memicu aliran darah yang tidak lancar dan bisa menjadi indikasi munculnya gejala penyakit jantung yang bahasa awam nya sering disebut 'angin duduk, sehingga mengakibatkan nyeri dada dan sulit bernapas.

- Ciri-ciri kolesterol tinggi juga bisa ditandai dengan 'sulitnya bernapas.
- Ini terjadi akibat penumpukan kolesterol yang terlanjur menjadi-jadi pada dinding pembuluh darah paru.
- Jantung sudah tidak bisa memompa darah dengan baik ke paru, sehingga tubuh mengalami kekurangan oksigen.

Khawatir cholesterol di dalam tubuh menjadi-jadi?
Atau memang sudah diserang cholesterol jahat?
Gimana cara mengeluarkan nya?
Berbekam lah....
Di mana?

Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Selasa, 02 April 2019

Solusi Syaraf terjepit


SARAF KEJEPIT

Membedakan gejala nyeri pinggang biasa dan nyeri pinggang akibat saraf kejepit
Nyeri pinggang Anda disebabkan oleh pegal-pegal, jika…
Gejalanya dimulai dengan rasa sakit di bagian punggung bawah, dari bawah tulang rusuk hingga ke area pinggang. Pada awalnya pinggang hanya terasa pegal, namun lama kelamaan sakitnya terasa menusuk sehingga sulit untuk bergerak atau berdiri tegak. Nyeri pinggang ini biasanya terjadi karena adanya otot menegang sehabis melakukan perkerjaan berat.

Nyeri pinggang karena pegal bisa membaik dengan sendirinya. Namun, jika Anda tidak kunjung memulih dalam 72 jam, sebaiknya konsultasikan ke dokter karena dikhawatirkan menjadi tanda kondisi serius lainnya.

Nyeri pinggang Anda disebabkan oleh saraf kejepit, jika…
Muncul beberapa gejala berikut:

Rasa sakit dan mati rasa, paling sering terjadi di satu sisi tubuh
Rasa sakit yang meluas ke lengan atau tungkai Anda
Rasa sakit yang memburuk di malam hari atau dengan gerakan tertentu
Rasa sakit yang memburuk setelah berdiri atau duduk
Rasa sakit saat berjalan barang sebentar saja
Kelemahan otot yang berlebih
Kesemutan, sakit, atau sensasi terbakar di daerah yang terkena
Rasa sakit terjadi berkepanjangan dan tidak bisa sembuh dengan sendirinya
Dalam bahasa medis, saraf kejepit dikenal sebagai hernia nucleus pulposus (HNP). Saraf yang terjepit diakibatkan oleh gangguan saraf yang mengakibatkan menonjolnya lapisan/bantalan permukaan ruas tulang belakang dari ruang antar ruas tulang.

Tonjolan tersebut dapat menekan saraf  dan menyebabkan nyeri yang luar biasa hebat. Anda dapat mengalami kondisi ini di bagian bagian tulang belakang Anda, dari leher sampai ke punggung bawah. Seperti halnya nyeri punggung bawah, 90% kasus saraf kejepit terjadi di daerah punggung bawah atau disebut HNP lumbalis.

Solusi syaraf kejepit bisa hubungi :
Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Senin, 01 April 2019

Pijat Urut Syaraf Kejepit



WASPADA BAHAYA SYARAF KEJEPIT

Saraf memiliki peranan penting dalam tubuh. Melalui saraf, komunikasi antara tubuh dan otak berjalan lancar. Bagaimana jika saraf kejepit?

Pinched nerve, atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan saraf kejepit, adalah suatu kondisi di mana saraf tertekan oleh bagian sekitarnya. Ketika Anda mengalami kondisi saraf terjepit, tubuh Anda akan mengirimkan sinyal berupa rasa nyeri. Tentu sebaiknya Anda tidak remehkan tanda-tanda saraf kejepit, sebab kerusakan saraf bisa jadi besar.

Saraf kejepit bisa dipicu ketika ada tekanan pada saraf. Tekanan bisa disebabkan oleh gerakan yang dilakukan berulang-ulang untuk jangka waktu lama, contohnya posisi siku ditekuk saat tidur. Tekanan saraf dapat terjadi ketika saraf tertekan antara jaringan dengan ligamen, tendon, atau tulang. Rapuh sekali ya, kedengarannya? Ya, saraf yang paling rapuh dalam tubuh kita yaitu ketika ditempatkan pada jaringan sempit di tubuh kita, tetapi jaringan lunak untuk melindungi saraf tersebut hanya sedikit.

Umumnya rasa nyeri pertama dirasakan pada punggung, tapi tidak menutup kemungkinan rasa nyeri dapat muncul di beberapa bagian tubuh. Contohnya, saat cakram hernia memberikan tekanan pada akar saraf Anda, rasa sakit pun akan terasa pada bagian belakang kaki Anda. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan jaringan menekan saraf adalah:

• Terluka
• Postur tubuh yang tidak baik dapat menambah tekanan  pada tulang belakang dan saraf
• Rematik atau arthritis pergelangan tangan
• Stres dari pekerjaan yang berulang-ulang
• Aktivitas olahraga yang rentan cedera
• Berat badan yang berlebihan juga menekan saraf

GEJALA SYARAF TERJEPIT

• Mati rasa, kebas, atau penurunan sensasi untuk ‘merasa’ di daerah yang banyak sarafnya. Misalnya nyeri di leher atau punggung bagian bawah
• Adanya sensasi sakit atau nyeri seperti terbakar yang menjalar ke luar
• Kesemutan
• Lemahnya otot pada bagian yang diduga mengalami saraf kejepit
• Sering merasa kaki dan tangan tidak merasakan apa-apa
• Rasa seperti ditusuk-tusuk jarum

Terkadang gejala memburuk saat Anda berusaha untuk melakukan beberapa gerakan tertentu, seperti memutar kepala Anda atau menegangkan leher Anda.

Urut syaraf kejepit bisa hubungi :
Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247