Selasa, 02 April 2019

Solusi Syaraf terjepit


SARAF KEJEPIT

Membedakan gejala nyeri pinggang biasa dan nyeri pinggang akibat saraf kejepit
Nyeri pinggang Anda disebabkan oleh pegal-pegal, jika…
Gejalanya dimulai dengan rasa sakit di bagian punggung bawah, dari bawah tulang rusuk hingga ke area pinggang. Pada awalnya pinggang hanya terasa pegal, namun lama kelamaan sakitnya terasa menusuk sehingga sulit untuk bergerak atau berdiri tegak. Nyeri pinggang ini biasanya terjadi karena adanya otot menegang sehabis melakukan perkerjaan berat.

Nyeri pinggang karena pegal bisa membaik dengan sendirinya. Namun, jika Anda tidak kunjung memulih dalam 72 jam, sebaiknya konsultasikan ke dokter karena dikhawatirkan menjadi tanda kondisi serius lainnya.

Nyeri pinggang Anda disebabkan oleh saraf kejepit, jika…
Muncul beberapa gejala berikut:

Rasa sakit dan mati rasa, paling sering terjadi di satu sisi tubuh
Rasa sakit yang meluas ke lengan atau tungkai Anda
Rasa sakit yang memburuk di malam hari atau dengan gerakan tertentu
Rasa sakit yang memburuk setelah berdiri atau duduk
Rasa sakit saat berjalan barang sebentar saja
Kelemahan otot yang berlebih
Kesemutan, sakit, atau sensasi terbakar di daerah yang terkena
Rasa sakit terjadi berkepanjangan dan tidak bisa sembuh dengan sendirinya
Dalam bahasa medis, saraf kejepit dikenal sebagai hernia nucleus pulposus (HNP). Saraf yang terjepit diakibatkan oleh gangguan saraf yang mengakibatkan menonjolnya lapisan/bantalan permukaan ruas tulang belakang dari ruang antar ruas tulang.

Tonjolan tersebut dapat menekan saraf  dan menyebabkan nyeri yang luar biasa hebat. Anda dapat mengalami kondisi ini di bagian bagian tulang belakang Anda, dari leher sampai ke punggung bawah. Seperti halnya nyeri punggung bawah, 90% kasus saraf kejepit terjadi di daerah punggung bawah atau disebut HNP lumbalis.

Solusi syaraf kejepit bisa hubungi :
Rumah Sehat Thera Afiat
Jln. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading.
Jakarta utara.
Telp.   08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Tidak ada komentar:

Posting Komentar