Sabtu, 02 Februari 2019

Pemakaian Masker Bedah



Masker Biasa

masker wajahMasker jenis ini adalah yang umum dipergunakan dan didistribusikan kepada masyarakat ketika terjadi kabut asap atau kondisi pencemaran udara lainnya seperti gunung meletus. Terkadang masker ini disebut juga masker wajah (face mask) karena penggunaannya hampir menutupi seluruh wajah atau disebut juga masker bedah (surgical mask) karena biasanya dipergunakan sebagai alat pelindung diri oleh petugas kesehatan di rumah sakit ketika melakukan operasi atau tindakan medis lainnya. Masker ini merupakan salah satu alat utama untuk mencegah penyebaran penyakit seperti influenza, tuberculosis dan sebagainya. Biasanya jenis masker ini memiliki ciri berupa adanya tali pengikat yang dapat diikatkan pada bagian belakang kepala atau karet penggantung yang dapat dikaitkan ke telinga. Selain itu pada permukaan luar umumnya berwarna (warna tergantung merk) dan pada sisi dalamnya berwarna putih serta pada bagian atas terdapat kawat hidung (nose piece) yang dapat ditekuk sesuai lekuk hidung.
Penggunaan masker ini sangat dianjurkan pada orang yang sakit dengan gejala batuk atau pilek agar tidak menularkan penyakitnya kepada orang lain.
Apakah masker jenis ini efisien dipergunakan saat kabut asap?
Masker ini didesain sangat sederhana sehingga hanya dapat menjaga percikan cairan saat batuk atau bersin tetapi kurang efektif untuk menyaring partikel asap maupun polutan yang dapat melewati celah pada sisi atas, bawah maupun samping masker ketika digunakan ataupun yang lolos melewati bahan penyaring masker yang tipis. Masker ini sebenarnya kurang maksimal memberikan perlindungan ketika kabut asap, namun demikian masih tetap lebih baik daripada tidak memakai masker sama sekali.
Bagaimana cara menggunakan masker ini dengan baik dan benar?
Perlu diingat bahwa masker ini hanya boleh dipergunakan sekali pakai. Anda harus menggantinya dengan yang baru ketika sudah mulai kotor atau berdebu. Beberapa sumber menyatakan bahwa masker ini hanya efektif dipergunakan 3-4 jam pemakaian atau maksimal 1 hari.
Berikut langkah-langkah penggunaan masker biasa/bedah yang benar dikutip dari San Fransisco Department of Public Health:
  1. masker-kesehatanSebelum menyentuh masker, cuci tangan Anda dengan air dan sabun atau hand sanitizer
  2. Ambil sebuah masker dan pastikan tidak ada noda kotoran atau lubang/sobekan pada setiap sisi masker.
  3. Tentukan sisi atas masker yang ditandai dengan adanya kawat hidung (nose piece) dan tempatkan pada bagian atas.
  4. Tentukan yang mana sisi luar dan sisi dalam masker, sisi luar biasanya ditandai dengan bagian yang berwarna dan memiliki permukaan yang lebih kasar serta arah lipatan menghadap ke bawah, sedangkan sisi dalam biasanya berwarna putih dan memiliki permukaan yang lebih halus.
  5. Ikuti instruksi di bawah ini untuk berbagai tipe masker yang digunakan:
    Masker dengan karet telinga: gantung masker dengan melingkarkan karet pada setiap telinga.
    Masker dengan tali pengikat: Letakkan sisi atas masker pada batas atas hidung dan ikatkan tali bagian atas pada belakang atas kepala Anda.
  6. Tempelkan dan bentuk kawat hidung (nose piece) mengikuti lekuk hidung Anda.
  7. Jika menggunakan masker dengan tali pengikat, ikatkan tali bagian bawah pada belakang leher.
  8. Tarik bagian bawah masker sampai menutupi seluruh mulut dan dagu Anda.

Masker Repirator N95

Tidak ada komentar:

Posting Komentar